Ta'aruf Pengurus Baru PAC IPNU IPPNU Paciran

23 April 2014, bertempat di Gedung MWC NU Paciran, Segenap pengurus baru PAC IPNU IPPNU Paciran masa hidmat 2014-2016 melaksanakan kegiatan ta’aruf. Sekitar 26 hari sebelumnya, tepatnya tanggal 28 Maret 2014, Konferensi anak cabang telah berhasil memilih Ahmad Ainul Fahruri sebagai ketua IPNU dan Inayati Mas'adah sebagai ketua IPPNU PAC Paciran masa hidmat 2014-2016.

Ta’aruf bertujuan memperkenalkan jajaran kepengurusan baru. Karena hanya  dengan cara kenal, bisa terjadi hubungan sinergis antara pengurus PAC. Hadir dalam acara tesebut pembina Bpk Fatihul Ihsan, S.Pd.I., Bpk. Nur Rohmat, S.S., Bpk Zamroni, S.Pd., Ahmad Miftahuddin, S.Kom. dan segenap pengurus baru PAC IPNU IPPNU Paciran

Dalam sambutan pembina Bpk Fatihul Ikhsan mengutarakan syarat agar PAC IPNU IPPNU Paciran bisa menjadi maju. Menurut beliau, PAC IPNU IPPNU Paciran akan maju jika pertama, ada persatuan dan kesatuan antara pengurus PAC dengan PR/PK. Kedua, ada komunikasi baik antar pengurus PAC maupun antara pengurus PAC dengan PR/PK. Ketiga, adanya skill and will, keterampilan dan kemauan. Dengan ketiga modal itulah PAC IPNU IPPNU Paciran bisa maju.

Fahruri-Inayati, Dua Kader Beda Generasi Pimpin PAC IPNU IPPNU Paciran

Ahmad Ainul Fahruri asal Ranting IPNU Drajat berhasil menduduki posisi puncak PAC Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Paciran menggantikan posisi Ahmad Miftahuddin dalam Konferensi Anak Cabang (Konferancab) ke-XX IPNU Paciran yang berlangsung di MA. Ma'arif 20 Tarbiyatul Huda Sendangduwur, Kamis-Jum'at (27-28/3).

Sedangkan Inayati Mas'adah asal Ranting IPPNUbanjarwati berhasil menduduki jabatan Ketua PAC Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Paciran menggantikan posisi Hindun Wahyuni untuk periode 2014-2016 pada Konferancab bersamaan dengan IPNU tahun 2014.

Ahmad Miftahuddin Ketua IPNU Kecamatan Paciran demisioner mengatakan, konfercab IPNU IPPNU ke-XX merupakan forum tertinggi tingkat anak cabang Paciran di samping berhasil memilih ketua IPNU IPPNU untuk periode
2 tahun mendatang, juga berhasil menetapkan beberapa keputusan penting, yakni keorganisasian, program dan rekomendasi.

Dikatakan, IPNU IPPNU ke depan tantangannya jauh lebih berat, tentunya ketua terpilih harus dapat menyusun kabinet yang mampu menjalankan program khususnya dibidang pengkaderan sebagaimana amanat Wakil Ketua MWC NU dalam sambutan pembukaan konfercab.

Dirinya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut serta membangun IPNU IPPNU dalam kurun waktu dua tahun terakhir ini, meski harus diakui masih banyak terdapat kekurangan, alhamdulillah IPNU-IPPNU paciran tetap eksis dan mampu menjalankan roda organisasi dengan baik.


Ahmad Ainul Fahruri Ketua IPNU terpilih merupakan sosok yang tidak diragukan lagi kinerjanya selama ini. Pasalnya, di samping dirinya ditempa dan dibesarkan oleh organisasi, Fahruri memiliki darah kepemimpinan yang ditularkan oleh kakaknya Wardhatul Karomah yang dahulu pernah menjabat sebagai Sekretaris PAC IPPNU Paciran dan Ketua PMII Kabupaten Lamongan dan sekarang sebagai ketua Aliansi Perempuan Lamongan (Apel).

Fahruri yang merupakan siswa kelas XI MA. Tarbiyatut Tholabah Kranji Paciran ini sekarang juga menjabat sebagai ketua OSIS dan bulan februari lalu baru saja domisioner sebagai ketua PR. IPNU Drajat masa khidmat 2012-2014. Perjalanan organisasi Fahruri tersebut menyerupai langkah awal perjalanan dari Rekan Imam Fadlli, S.IP., MM. seniornya ketua PAC Paciran periode 2005-2006, Ketua PC. IPNU Kab. Lamongan periode 2008-2010 dan sekarang menjadi Ketua PW. IPNU Jawa Timur. Harapan besar tentunya Fahruri bisa memimpin PAC IPNU Paciran dengan baik dan meneruskan perjuangan seniornya tersebut.

Fahruri berjanji akan berusaha melakukan yang terbaik untuk IPNU dan menjalankan roda organisasi dan program program yang telah diputuskan serta bimbingan MWC NU, kakak kakak senior IPNU IPPNU dan PAC Fatayat NU maupun Anshor NU.

Sementara Rekanita Inayati Mas'adah yang merupakan mahasiswa semester akhir STAI Sunan Drajat Lamongan tersebut juga memiliki darah kepemimpinan yang ditularkan oleh bapaknya sebagai Ketua NU PR. Banjarwati. Rekanita Inayati juga pernah menjabat ketua PR. IPPNU banjarwati masa khidmat 2010-2012. Dari duet dua kader beda generasi ini lah digadang mampu mewadahi aspirasi kaum muda khususnya generasi muda Nahdlatul Ulama dan pelajar pada umumnya untuk berorganisasi.